Connect with us

Regional

PT VIM Rapatkan Peta Lahan dan Kios Ikuti Jenis Usaha Pedagang IPPR

Published

on

KARAWANG – Manajer PT.VIM Indonesia, Agung, mengundang para calon pedagang dari Ikatan Pedagang Pasar Rengasdengklok (IPPR) dalam rangka memberikan pemberitahuan terkait pemetaan lahan dan lokasi bangunan pasar sesuai jenis usaha dagang di Proklamasi Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Selasa (19/02) hari ini.

Sesuai rencana, setelah rampung melakukan tahapan pemberituan lahan dan lokasi jenis usaha dagang pada para calon pedagang IPPR. selanjutnya akan dilanjutkan agenda tahapan pengundian nomor dan huruf lokasi bangunan usaha di atas lahan kios Pasar Prokalmasi Rengasdengklok.

Pada kesempatan ini, sambung Dia, PT VIM.Indoensia turut mengundang pejabat dari kantor Dinas Perdagangan dan Perindustrian Pemerintah Kabupaten Karawang untuk memandu penetuan lokasi jenis usaha dagang yang dihadiri sejumlah perwakilan pedagang dari IPPR.

Baca juga: Polisi Ungkap Kasus Ayah di Depok Setubuhi Anaknya hingga Hamil, Temukan Janin Terkubur

“Untuk hari ini, pedagang IPPR diundang untuk menyampaikan peta lahan dan bangunan kios Pasar Proklamasi Rengasdengklok sesuai dengan jenis usahanya.” ungkap Manajer PT.VIM Indoensia, Agung ketika ditemui Repoter Media Infoka.id menjelang rapat penentuan lokasi lahan perdagangan pasar Proklamasi Rengasdengklok, dihadapan sejumlah pedagang.

Untuk diketahui, sambung Dia, Agung selaku manajer PT Visi Indoneaia Mandiri memastikan telah rampung menyelesaikan rapat kesepakatan harga lahan dan bangunan usaha dagang di pasar proklamasi Rengasdengklok dengan IPPR maupun. Paguyuban Pedagang Kali Lima (PPKL) Rengasdengklok, Kabupaten Karawang. Sebelumnya, Agung sempat mempertanyakan terkait soal pedagang dari IPPR yang mengaku tersinggung dan keberatan setelah disebut menjadi kendala PT VIM Indonesia.

Baca juga: Timbulan Limbah Medis di Jawa Barat Mencapai 14,2 Ton per Hari

“Kita sudah sepakat dengan para pedagang, Kemarin siapa pedagang yang merasa tersinggung dan keberatan,” tanya Agung.

Ditempat yang sama, ujar H. Bejo, sebagai salah satu peserta rapat pertemuan pemberitahuan lahan dan bangunan jenis usaha dagang di lokasi Pasar Proklamasi Rengasdengklok mengakui secara pribadi telah mencapai kata sepakat dengan PT.VIM diluar dari suara kolektif pedagang IPPR. (sgt)

Facebook

Pos-pos Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement