Connect with us

Nasional

Pada 2023, Anggaran Kesehatan Terealisasi Rp 183,2 Triliun

Published

on

INFOKA.ID – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan anggaran kesehatan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023 terealisasi sebesar Rp 183,2 triliun.

Ia mengatakan, meski melandai dibanding tahun-tahun sebelumnya, nilai tersebut terbilang lebih tinggi lantaran tidak mengandung anggaran untuk Covid-19.

“Anggaran kesehatan waktu Covid-19 memang naik, bahkan mencapai Rp 312 triliun, sekarang di Rp 183,2 triliun. Bedanya dengan masa Covid-19, sebagian digunakan untuk belanja yang berhubungan dengan COVID-19. Jadi, sekarang tanpa Covid-19, sebetulnya belanja kesehatan itu jauh lebih tinggi,” kata Sri Mulyani saat konferensi pers Kinerja dan Realisasi APBN 2023 di Jakarta, Selasa (2/1/2924), dilansir dari Antara.

Berdasarkan data Kementerian Keuangan, realisasi anggaran kesehatan pada 2019, yakni masa sebelum pandemi Covid-19, tercatat sebesar Rp 113,6 triliun.

Kemudian pada tahun berikutnya, realisasi naik menjadi Rp 172,3 triliun karena pandemi, dengan rincian Rp 52,4 triliun untuk penanganan Covid-19 dan Rp 119,9 triliun untuk anggaran kesehatan lainnya.

Tahun 2021, anggaran untuk Covid-19 lebih tinggi dibanding anggaran kesehatan lainnya, yakni masing-masing sebesar Rp 188 triliun dan Rp 124,4 triliun. Anggaran Covid-19 juga masih disediakan pada 2022 sebesar Rp 53,3 triliun, sementara anggaran kesehatan lainnya Rp 134,8 triliun.

Baru pada 2023, realisasi anggaran kesehatan tidak menyalurkan dana untuk Covid-19.

Secara rinci, anggaran kesehatan pada 2023 disalurkan melalui kementerian/lembaga (K/L) sebesar Rp 109,5 triliun, non-K/L Rp 10,3 triliun, serta transfer ke daerah (TKD) Rp 63,4 triliun. (*)

Sumber: Antara

Facebook

Pos-pos Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement