Politik
COVID-19 Masih Menghantui, MUI Jabar Minta Pilkada 2020 Ditunda
Published
5 tahun agoon
By
admin
INFOKA.ID – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat meminta agar pelaksanaan Pilkada serentak ditunda. Sebab, pandemi COVID-19 masih menghantui.
“Kalau MUI, kami sedang membuat konsep edaran atau imbauan. Sebenarnya kalau masukan dari para pengurus meminta Pilkada itu ditunda saja dulu. Karena hitung-hitungan kami, kemadaratannya akan lebih besar dari pada maslahatnya,” ucap Sekretaris MUI Jabar Rafani Achyar dilansir dari Detikcom, Jumat (25/9/2020).
Di Jabar sendiri sedikitnya ada 8 daerah yang akan melaksanakan Pilkada serentak yakni Kabupaten Bandung, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Karawang, Kabupaten Indramayu dan Kota Depok.
Rafani mengatakan permintaan penundaan ini sudah berdasarkan perhitungan yang sudah dilakukan. MUI Jabar sendiri sudah berkoordinasi pakar epidemiologi soal kondisi penyebaran COVID-19.
“Kami disini juga melakukan kajian ilmiah mengundang ahli epidemiologi. Jadi Desember ini kan puncak penyebaran COVID-19 dari angka yang terus melonjak, kemudian ditambah kemungkinan angka dari Pilkada itu yah. Pilkada itu berpotensi berkontribusi menambahkan angka COVID-19 sampai dengan 200 atau 300 ribu angka nasional,” tuturnya.
Menurut Rafani, pelaksanaan Pilkada tidak memungkinkan. Sehingga pihaknya meminta agar pelaksanaan Pilkada ditunda.
“Iya ditunda, kan bukan hanya kita ya,banyak komponen masyarakat juga mengusulkan, terutama kalau kami lebih percaya kepada pendapat para ahli seperti ahli epidemiologi dan IDI kan kita kerjasama juga,” ujarnya.
“Jangan sampai hajat politik ini mengorbankan keselamatan masyarakat ya, kan ada kaidahnya dalam usul fiqih menolak kemadaratan harus diprioritaskan daripada mendatangkan kemaslahatan,” kata dia menambahkan. (*)
Sumber: Detikcom

You may like
Dibawah 70 Persen, Partisipasi Masyarakat Gunakan Hak Pilih di Pilkada Karawang Rendah
KPU Karawang Lakukan Pemungutan Suara Lanjutan Usai Ada Warga Maksa Nyoblos Dua Kali
Hasil Quick Count Sementara Pilkada Karawang, Pasangan Aep-Maslani Unggul 55,02 Persen
953 Warga Binaan Lapas Karawang Salurkan Hak Pilihnya di Pilkada 2024
Tanpa Surat Undangan Warga Karawang Tetap Bisa Mencoblos Pilkada 2024
Gelar Munajat Kebangsaan Jelang Pencoblosan, KPU Karawang Berharap Pilkada Berjalan Lancar dan Kondusif
1 Comment
Leave a Reply
Batalkan balasan
Leave a Reply
Pos-pos Terbaru
- Gagal Infus Hingga Akibatkan Pecah Pembuluh Darah, Balita di Karawang Alami Trauma Usai di Rawat di RS Permata Keluarga
- Program Seratus Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Karawang Menuai Apresiasi dari DPRD
- Bahaya! Sambungan Jembatan Citarum Jalan Interchange Berlubang, Komisi III DPRD Karawang Akan Panggil Dinas PUPR
- Komisi III DPRD Karawang Monitoring Pengerjaan Marka Jalan Senilai 1,4 Miliar
- Kinerja Tak Becus, Heigel Yusuf Minta DP3A Karawang Dibubarkan



graliontorile
21 Agustus 2022 at 01:13
Utterly composed written content, appreciate it for selective information. “In the fight between you and the world, back the world.” by Frank Zappa.