Connect with us

Olahraga

Hajar Mesir 3-1, Prancis ke Final Sepakbola Putra Olimpiade 2024

Published

on

INFOKA.ID – Prancis lolos ke final cabang sepakbola putra Olimpiade Paris 2024 usai Les Bleus mengalahkan Mesir 3-1 di semifinal yang berlangsung di Groupama Stadium, Lyon, Prancis, Selasa (6/8/2024) dini hari WIB.

Tiga gol Prancis dicetak oleh Jean Philippe Mateta (2 gol) dan Michel Olise. Sedangkan gol Mesir yang dicetak Mahmoud Saber.

Berkat hasil ini, Prancis maju ke final, dan akan melawan Spanyol, yang sebelumnya mengalahkan Maroko 2-1, dalam perebutan medali emas sepakbola Olimpiade 2024. Laga akan digelar pada Jumat (9/8/2024) malam WIB.

Jalannya Pertandingan

Prancis mencoba aktif menyerang sejak menit pertama. Pasukan Les Bleus menghasilkan peluang, namun masih bisa dimentahkan kiper dan lini pertahanan Mesir.

Mesir mendapat peluang pada menit ke-14, Ibrahim Adel nyaris memberi assist tapi tembakan Zizo, namun masih bisa diamankan kiper Prancis.

Michel Olise mencoba buka peluang Prancis di menit ke-26 lewat tendangan keras dari luar kotak penalti. Sayang, tembakan melengkunya melebar tipis di sisi kiri gawang Mesir.

Michel Olise mencoba buka peluang Prancis di menit ke-26 lewat tendangan keras dari luar kotak penalti. Sayang, tembakan melengkunya melebar tipis di sisi kiri gawang Mesir.

Hingga menit ke-32, Mesir secar amengejutkan lebih dominan ketimbang Prancis. The Pharaoh Muda sudah melepas 6 tembakan, sedangkan Prancis 5 meski tembakan ke arah gawang sama-sama satu.

Loic Bade lagi-lagi mendapatkan peluang emas di menit ke-40. Manfaatkan umpan tendangan sudut, sundulan Bade membentur tiang.

Meski mengurung pertahanan lawan, Prancis belum bisa mengubah skor 0-0 lawan Mesir di babak pertama.

Prancis mencoba menekan pada babak kedua. Tak cuma menyerang, Prancis juga mengurung pertahanan Mesir. The Pharaoh benar-benar dibuat kesulitan merancang serangan.

Setelah Alexandre Lacazette membuang peluang emas di kotak penalti, Prancis agak terlihat kendur. Mesir kemudian bisa menyerang.

Mohamed Elneny dan kawan-kawan tampak memahami kewajiban bermain efektif dan memaksimalkan peluang yang ada. Mahmoud Saber mencoba melepas tembakan, namun bisa diblok. Bola kembali diambil Saber dan kemudian kembali dilepaskan dengan tendangan kencang. Kali ini si kulit bulat masuk ke gawang tanpa bisa diantisipasi. Mesir memimpin 1-0 pada menit ke-62.

Setelah kebobolan, Prancis terus menerus mencoba menggedor pertahanan Mesir. Dalam sebuah momen, dua peluang Prancis mengenai bingkai gawang. Sundulan Lacazette membuat bola mengenai tiang, kemudian tandukan Bade mengarahkan bola ke mistar.

Prancis kemudian menyamakan kedudukan pada menit ke-83. Sebuah kerja sama yang baik ditampilkan lini serang tim Ayam Jago. Bola daerah dari Michael Olise dituntaskan Jean Philippe Mateta. Skor menjadi 1-1.

Saat injury time, ada kejadian handsball di kotak penalti Mesir. Wasit meninjau tayangan ulang, namun tidak memberi tendangan 12 pas untuk Prancis karena Omar Fayed dianggap didorong lawan.

Pertandingan berlanjut ke babak extra time. Satu menit lebih sedikit pada babak tambahan, Fayed mendapat kartu kuning kedua. Mesir pun harus bermain dengan 10 orang.

Prancis memimpin 2-1 pada menit ke-99. Mateta mencetak gol kedua dengan memanfaatkan assist dari Kiliann Sildillia yang berawal dari serangan bola mati.

Keunggulan Prancis bertambah pada menit ke-107. Michael Olise menuntaskan kerja keras Desire Doue yang sampai jatuh dan terkena hantaman bola.

Skor 3-1 menjadi hasil akhir laga yang memastikan Prancis melangkah ke final Olimpiade 2024 menghadapi Spanyol. (*)

Facebook

Pos-pos Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement