Regional
Pelajar SMP di Sukabumi Tewas Dianiaya Dengan Senjata Tajam
Published
9 bulan agoon
By
Redaksi
INFOKA.ID – Seorang pelajar tewas setelah diduga dikeroyok oleh oknum pelajar tingkat SMP di Kabupaten Sukabumi saat dalam perjalanan sepulang sekolah.
Korban yang diketahui berinisial GP (15) asal warga Kampung Cicewol, Desa Mekarsari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi ini, telah dikeroyok puluhan pelajar saat korban hendak pulang dari sekolahnya sekitar pukul 14.30 WIB, pada Rabu (28/8/2024).
insiden tersebut bermula ketika G dan beberapa temannya sedang berjalan menuju rumah. Tiba-tiba, mereka dihadang dan dikejar oleh seorang pelajar dari sekolah swasta yang membawa senjata tajam.
“Kejadiannya saat korban berinisial G yang merupakan salah seorang pelajar di salah satu SMP negeri di Kecamatan Cicurug hendak pulang sekolah,” kata Kasi Kesiswaan dan Manajemen SMP Disdik Kabupaten Sukabumi Devi Indra Kusumah di Sukabumi, Rabu (28/8/2024).
Menurut Devi, dari informasi yang diterimanya korban yang tengah berjalan kaki bersama rekan-rekannya tiba-tiba didatangi dan dikejar oleh oknum pelajar SMP swasta yang membawa senjata tajam.
Namun sayangnya, G tidak berhasil menyelamatkan diri dan terkena tebasan senjata tajam pada bagian punggung dan seketika roboh di jalan. Usai menganiaya korban, oknum pelajar itu kemudian melarikan diri sementara G yang tengah kritis langsung dievakuasi oleh warga ke sebuah klinik.
Karena terjadi pendarahan parah, korban kemudian dirujuk ke RS Betha Medika Cicurug, akan tetapi nyawanya tidak berhasil diselamatkan. Informasi dari petugas medis, kematian korban akibat kehabisan darah.
Sementara, Polres Sukabumi sudah mengidentifikasi terduga pelaku penganiaya yang mangikabatkan korban meninggal dunia.
“Sudah teridentifikasi. Antara pelaku dan korban tidak satu sekolah,” kata Kapolres Sukabumi AKBP Samian.
lanjut dia, telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), sedangkan jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Polri Keramat Jati di Jakarta untuk dilakukan autopsi agar bisa diketahui penyebab kematian korban. Oleh karena itu, pihaknya sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku.
“Pelaku ada beberapa, namun belum diketahui peranannya masing-masing dalam peristiwa itu,” katanya.
Selain itu, pihaknya masih melakukan pendalaman serta mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi, sehingga belum bisa menggambarkan secara detail peristiwa tersebut dan belum mengetahui motifnya.
“Informasi awal yang didapat dari saksi, peristiwa ini berawal dari kesalahpahaman. Diduga pelaku lebih dari satu orang, tapi siapa yang menjadi pelaku utama masih kita dalami,” tambahnya.
Ia juga mengatakan penganiayaan sehingga menyebabkan seorang pelajar SMP tewas terjadi di Kampung Cicewol, Desa Mekarsari, Kecamatan Cicurug atau berjarak sekitar 200 meter dari rumah korban. (*)
You may like
Warga Desa Terharu, PLN Hadir Membantu Pasca Banjir Bandang di Kabupaten Sukabumi
PLN All Out Pulihkan Kelistrikan di Jampang Kulon Meski Akses Jalan Terputus
Kisah Pejuang Listrik yang Tetap Bertugas Meski Rumahnya Tertimbun Longsor
326 Petugas PLN UID Jabar “All Out” Pulihkan Kelistrikan di Sukabumi dan Cianjur
PLN UP3 Karawang Bantu Percepatan Pemulihan Kelistrikan Pasca Bencana di Sukabumi
Karena Edarkan Narkoba, Seorang Pemuda di Sukabumi Ditangkap Polisi
Pos-pos Terbaru
- Jalan Panjang Prof Ade Maman: Tas Plastik, Jaring Ikan hingga Kursi Rektor Unsika
- PKBM dengan Konsep Gapura Panca Waluya Menuju Jawa Barat Istimewa
- Aktifis Senior : Laporan Temuan di Proyek RTH Rengasdengklok Harus Serius
- BPD Monitor Tahap Persiapan Program Kerja Bumdes Amansari Tahun 2025
- Alfamidi Edukasi Pentingnya Pencernaan Sehat ke Ratusan Keluarga Balita di Kabupaten Bandung


