Connect with us

Regional

Cek Kesiapan, Karo Ops Polda Jabar Tinjau Pos Penyekatan Terminal Tanjungpura

Published

on

KARAWANG – Terminal Tanjungpura jadi salah satu titik penyekatan di wilayah Kabupaten Karawang. Karo Ops Polda Jabar, Kombes Stephen M Napiun, Selasa (27/4) siang, melakukan pengecekan kesiapan salah satu titik penyekatan di Terminal Tanjungpura, Kelurahan Tanjungmekar, Kecamatan Karawang Barat.

Karo Ops Polda Jabar, Kombes Stephen M Napiun mengatakan, pihaknya mengecek kesiapan di 151 titik penyekatan yang ada di Jawa Barat. Dimana di Kabupaten Karawang ada 15 titik lokasi penyekatan, diantaranya ada 2 titik di perbatasan DKI Jakarta dan 4 titik perbatasan dengan Kabupaten Bekasi.

“Kita harus antisipasi dan memberikan rasa aman kepada pengguna jalan (masyarakat) yang melintas di wilayah tersebut, tetapi bukan untuk mudik. Karena sudah resmi ada larangan mudik dari pemerintah,” kata Kombes Stephen kepada wartawan seusai kunjungan di Pos Lantas Tanggung di Terminal Tanjungpura.

Menurut Stephen, larangan mudik ini harus disikapi dengan bijak oleh masyrakat, karena nantinya bakal berdampak akan jangka panjang. Maka titik-titik penyekatan yang ada di Jawa Barat bakal mengedepankan satuan tugas (Satgas) Covid-19. Serta mensosialisasikan kepada masyarakat untuk menahan diri untuk tidak mudik.

“Kita harus menghindari kejadian kasus covid-19 yang terjadi di India. Pada intinya pemerintah itu peduli kepada masyarakat Indonesia supaya tidak kejadian peningkatan kasus covid-19,” jelas Stephen.

Lanjut Stephen, pihaknya tidak menampik pasti ada masyakat yang nekad melaksanakan mudik. Bilamana masyarakat tetap mudik dan syarat-syarat tidak terpenuhi seperti surat perjalanan, surat bebas covid-19 (PCR, antigen dan geNose) bersiap bakal diputarbalikan.

“Kita juga mengerahkan 17 ribu personel Polri dan ditambah 5 ribu personel TNI serta instansi terkait. Selain itu juga di jalur tol akan diperketat titik penyekatan rest area dan di gerbang tol seperti di Karawang, Purwakarta, Subang, Bandung dan Cirebon,” ungkap Stephen. (adv)

Facebook

Pos-pos Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement