Startup “Sakurir” Resmi Diluncurkan, Aplikasi Asli Buatan Warga Karawang Ini Siap Berikan Layanan Terbaik

KARAWANG – Banyaknya permintaan untuk antar kirim barang, maka banyak orang yang memanfaatkan peluang ini untuk menyediakan layanan jasa pengiriman dan antar barang  sebagai contohnya adalah layanan Sakurir.

Sebuah Startup layanan antar kirim barang asli buatan warga Karawang ini kini resmi berbasis Aplikasi setelah sebelumnya menggunakan layanan Whatsapp.

Menurut salah satu pimpinan Yayasan Assolahiyah, Siti Marini mengatakan, permintaan Sakurir melalui pesan WhatsApp sudah sangat tinggi. Jadi sudah seharusnya menggunakan aplikasi agar pelayanan bisa semakin cepat.

“Aplikasi Sakurir dirancang untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan layanan jasa antar kirim. Aplikasi Sakurir mempunyai beberapa layanan diantaranya Saojek untuk melayani jasa ojek, Samobileun untuk layanan menggunakan mobil dan Samenu untuk makanan,” kata Rini saat peluncuran aplikasi Sakurir di DI Cafe Cilamaya, Rabu (28/10/20).

Lanjut Rini, Aplikasi Sakurir yang sebelumnya berjalan di sistem android, kini sudah bisa di download di Play Store. Namun layanan manual melalui WhatsApp masih tetap berjalan seperti biasa. Untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat dan jumlah kurir yang semakin banyak dengan jaringan yang semakin luas, maka Yayasan Assholahiyah membuat aplikasi berbasis android.

“Awalnya Sakurir berjalan dengan aplikasi WhatsApp, namun karena perkembangannya sangat cepat akhirnya diputuskan untuk membuat Aplikasi. Mudah-mudahan aplikasi Sakurir ini bisa membatu masyarakat, baik itu pengguna jasa, pedagang ataupun pembeli,” tambah Rini.

Acara peluncuran Aplikasi Sakurir ini, lanjut Rini juga mengusung tema ‘Pemuda Merah Putih’ sebagai pengingat jasa para pahlawan dalam menyatukan pemuda diseluruh Indonesia. 

“Semua Srikandi dan Arjuna (sebutan bagi driver Sakurir) Kurir menggunakan jersey warna merah bercorak putih. Selain peluncuran Aplikasi Sakurir sekaligus juga untuk memperingati hari Sumpah Pemuda,” paparnya.

Diungkapkannya, Aplikasi Sakurir tersebut dibuat sepenuhnya oleh tim IT Yayasan Assolahiyah yang semuanya masih muda dan asli warga Karawang.

“Diluncurkan tepat pada tanggal 28 Oktober 2020 sekaligus untuk memperingati hari Sumpah Pemuda, jadi sangat pas waktunya dengan hari Sumpah Pemuda. Mudah-mudahan bisa memotivasi pemuda lainnya,” pungkasnya.(adv)