Connect with us

Regional

Tak Terima Kyai Didzolimi,FK GMNU Akan Gelar Aksi Solidaritas “Save Kyai Uyan”

Published

on

KARAWANG – Tak terima Kiyai -nya dilaporkan ke Polisi, Forum Komunikasi Generasi Muda Nadhlatul Ulama (FK GMNU) Karawang dalam waktu dekat akan menggruduk Mapolres Karawang dan menggelar aksi solidaritas “Save Kiyai Uyan” di bundaran Ramayana Karawang. FK GMNU siap mengawal dan satu tekad membela KH. Ahmad Ruhiyat Hasby, S.Ag. 

“Dalam waktu dekat seluruh Badan Otonom (Banom) NU akan berkumpul dan menggelar konsolidasi akbar untuk mengawal Kyai kami yang dilaporkan Tim Pemenangan Cellica-Aep,” ujar Ketua Umum FK GMNU Karawang, Nurali, yang ditemui usai menggelar rapat konsolidasi di Kantor PCNU Karawang.
Diungkapkan Nurali, ribuan santri dari berbagai penjuru Karawang  sudah siap melakukan aksi.

“Ini menyangkut harga diri santri, dan kemarahan mereka sudah tidak bisa ditahan lagi, kami hanya tinggal menentukan waktu yang tepat,” jelasnya.

Sementara itu, senada dengan Nurali, Sekretaris PC PMII Karawang, Maulana Malik Ibrahim menuturkan, pelaporan Kyai Uyan merupakan bentuk Kedzholiman.

Pasalnya, sejak kesalahpahaman antara Kyai Uyan sebagai Ketua PCNU Kabupaten Karawang itu dengan sosok 5 Kyai sebelumnya, sudah diselasaikan secara Islah ke-Ulamaan dan tidak ada masalah yang berkelanjutan. “Ini jelas bentuk Kedzoliman,” tegasnya.

Menimpali pernyataan Maulana, Nurali mengaku heran dengan munculnya pelaporan Kyai Uyan kepada pihak berwajib justeru datang dari sosok yang berbeda, yaitu Tim Pemenangan Paslon nomor 2, Cellica Nurrachadiana dan Aep Syaepulloh. Sehingga seolah menggiring persoalan politik menjelang Pilkada Karawang ke opini hukum. 

“Kami akan bela Kyai kami, kami siap melakukan aksi karena bagi kami ini adalah bentuk kedzholiman kepada ulama,” pungkas keduanya kompak. (cho)

Facebook

Pos-pos Terbaru

Advertisement
Advertisement